Ayub 5:8
5:8 Tetapi aku, tentu aku akan mencari Allah, dan kepada Allah
aku akan mengadukan perkaraku.
Ayub 8:5-6
8:5 Tetapi engkau, kalau engkau mencari Allah, dan memohon
belas kasihan dari Yang Mahakuasa,
8:6 kalau engkau bersih dan jujur
1 , maka tentu Ia akan bangkit demi engkau
dan Ia akan memulihkan rumah yang adalah hakmu.
Ayub 22:21-22
22:21 Berlakulah ramah terhadap Dia,
supaya engkau tenteram;
dengan demikian engkau
memperoleh keuntungan
2 .
22:22 Terimalah apa yang diajarkan mulut-Nya,
dan taruhlah firman-Nya
dalam hatimu.
Ayub 22:1
Elifas menganjurkan, supaya Ayub bertobat dari pada dosanya yang besar
22:1 Maka Elifas, orang Teman,
menjawab:
1 Samuel 7:3
7:3 Lalu berkatalah Samuel kepada seluruh kaum Israel demikian: "Jika kamu berbalik
kepada TUHAN dengan segenap hati, maka jauhkanlah
para allah asing dan para Asytoret
dari tengah-tengahmu dan tujukan
hatimu kepada TUHAN dan beribadahlah hanya
kepada-Nya; maka Ia akan melepaskan
kamu
3 dari tangan orang Filistin."
1 Samuel 7:2
Orang Filistin terpukul kalah dekat Mizpa
7:2 Sejak saat tabut itu tinggal di Kiryat-Yearim
berlalulah waktu yang cukup lama, yakni dua puluh tahun, dan seluruh kaum Israel mengeluh kepada TUHAN.
1 Samuel 12:14
12:14 asal saja kamu takut
akan TUHAN, beribadah kepada-Nya, mendengarkan firman-Nya
4 dan tidak menentang
titah TUHAN, dan baik kamu, maupun raja yang akan memerintah kamu itu mengikuti TUHAN, Allahmu!
1 Samuel 19:3
19:3 Aku akan keluar dan berdiri di sisi ayahku di padang tempatmu itu. Maka aku akan berbicara
dengan ayahku perihalmu; aku akan melihat bagaimana keadaannya, lalu memberitahukannya kepadamu."
Mazmur 78:8
78:8 dan jangan seperti nenek moyang
mereka
5 , angkatan pendurhaka
dan pemberontak,
angkatan yang tidak tetap hatinya dan tidak setia jiwanya
6 kepada Allah.
Lukas 12:47
12:47 Adapun hamba yang tahu akan kehendak tuannya, tetapi yang tidak mengadakan persiapan atau tidak melakukan apa yang dikehendaki tuannya, ia akan menerima banyak pukulan.
1 Full Life: KALAU ENGKAU BERSIH DAN JUJUR.
Nas : Ayub 8:6
Argumentasi Bildad pada hakikatnya sama dengan yang dikemukakan
Elifas. Jikalau Ayub sungguh-sungguh jujur, Allah akan membenarkannya.
Karena Ayub tidak dibenarkan oleh Allah maka pasti dia jahat. Bildad
melandaskan argumentasinya ini pada kepercayaannya bahwa karena Allah itu
adil, Ia tidak akan mendatangkan kesulitan pada orang benar (ayat
Ayub 8:3-4,20). Kekeliruan Bildad kemudian dibeberkan Allah sendiri
(Ayub 42:7-8) -- dan akhirnya pada penyaliban Kristus, ketika Allah
menyerahkan Anak-Nya kepada penderitaan dan kematian (Mat 27:31-50).
2 Full Life: ENGKAU MEMPEROLEH KEUNTUNGAN.
Nas : Ayub 22:21-30
Elifas menghimbau Ayub dengan doktrin pertobatan yang tradisional
namun terlalu sederhana: jikalau Ayub bersedia kembali kepada Allah,
menerima instruksi dari firman-Nya, merendahkan diri dan menghapus dosa
dari hidupnya, dan meninggalkan ketergantungannya pada hal-hal dunia serta
bersukacita di dalam Yang Mahakuasa, maka dengan sendirinya Allah akan
membebaskannya dari semua kesulitan, doa-doanya akan didengar, dan
keberhasilan akan mengikuti semua usahanya. Akan tetapi, Elifas bersalah
dalam tiga hal.
- 1) Pertobatan dan keselamatan tidak selalu menghasilkan kemakmuran
jasmaniah dan materiel. Kadang-kadang orang beriman, justru karena
kesetiaannya "menderita kekurangan, kesesakan, dan siksaan"
(Ibr 11:37); sekalipun mereka mempercayai janji-janji Allah, namun
saat ini mereka "tidak memperoleh apa yang dijanjikan itu"
(Ibr 11:39).
- 2) Ketika menasihati Ayub untuk bertobat supaya memperoleh kembali
kesehatan dan kemakmurannya, Elifas dengan tidak sengaja berpihak kepada
Iblis dan tuduhan-tuduhannya menentang Ayub dan Allah. Iblis sebelumnya
sudah menuduh Ayub melayani Allah hanya karena apa yang dapat diperoleh
daripada-Nya (Ayub 1:9-11). Perhatikan bahwa jikalau Ayub bertobat
karena dosa yang terduga supaya memperoleh berkat Allah, maka dia memang
layak dituduh melayani Allah hanya demi keuntungan pribadi.
- 3) Walaupun perkataan Elifas dengan fasik mengungkapkan pentingnya
pertobatan, perkataan itu diucapkan dengan motivasi yang salah. Sama
sekali tidak ada simpati di dalam hatinya terhadap penderitaan Ayub.
Kegagalan Elifas menunjukkan bahwa amanat pertobatan yang dialamatkan
kepada yang lemah dan menderita harus disertai kata-kata penghiburan dan
belas kasihan.
3 Full Life: JIKA KAMU BERBALIK KEPADA TUHAN ... MAKA IA AKAN MELEPASKAN KAMU.
Nas : 1Sam 7:3
Samuel menekankan prinsip alkitabiah bahwa apabila umat Allah
berharap untuk menerima perlindungan dan pembebasan-Nya, mereka
pertama-tama harus berbalik kepada-Nya dengan segenap hati dan membuang
semua bentuk penyembahan berhala dan kompromi (bd. Rom 12:1-2). Semua
orang yang dengan sungguh-sungguh ingin menyenangkan Allah dapat
mengharapkan pemeliharaan, berkat, dan pembebasan Allah (bd. Kel 23:22;
Ul 20:1-4; Yos 1:5-9).
4 Full Life: TAKUT AKAN TUHAN ... MENDENGARKAN FIRMAN-NYA.
Nas : 1Sam 12:14
Samuel menjelaskan bahwa berkat Allah dan kesejahteraan bangsa itu
tergantung bukan pada raja, tetapi pada tanggapan mereka yang menghormati
dan melayani Allah dengan ketaatan penuh kepada firman perjanjian-Nya (ayat
1Sam 12:24-25).
5 Full Life: JANGAN SEPERTI NENEK-MOYANG MEREKA.
Nas : Mazm 78:8
Umat Allah dinasihati untuk tidak mengikuti langkah ketidaksetiaan
nenek-moyang rohani mereka. Apabila diterapkan kepada zaman PB,
gereja-gereja masa kini harus waspada agar tidak mencontoh gereja,
denominasi atau persekutuan yang makin dingin dan meninggalkan kekristenan
alkitabiah.
Beberapa kesalahan yang telah mendatangkan kehancuran rohani kepada suatu
gereja ialah:
- (1) kegagalan para pemimpinnya untuk memahami dan mengingatkan umat,
bahwa mereka mulai mengikuti cara-cara yang tidak alkitabiah dari
gereja-gereja yang pada mulanya takut akan Allah;
- (2) kegagalan untuk menjadikan penyataan tentang Kristus dan para
rasul-Nya satu-satunya sumber hidup, kebenaran dan pengarahan untuk
gereja
(lihat cat. --> Ef 2:20);
[atau ref. Ef 2:20]
- (3) kegagalan untuk memelihara kemurnian gereja dalam kebenaran,
doktrin, dan perkara moral
(lihat art. PENILIK JEMAAT DAN KEWAJIBANNYA);
- (4) kegagalan untuk mempedulikan ketika gereja mundur makin lama
makin jauh dari norma PB;
- (5) kegagalan untuk memelihara pengabdian intim kepada Kristus dan
hidup doa syafaat yang sungguh-sungguh sebagai hal yang utama dalam
kehidupan gereja (Wahy 2:4);
- (6) membiarkan dosa di antara pemimpin gereja, guru dan kaum awam
yang pada masa lalu ditindak dengan keras (Wahy 2:14-15,20);
- (7) perhatian pada keberhasilan lahiriah, jumlah, dan kemakmuran
mengganti perhatian pada kerohanian sejati, yaitu kemurnian,
kebenaran, hikmat rohani, kasih, dan kuasa Roh yang dinyatakan di
antara umat Allah
(lihat art. PESAN KRISTUS KEPADA TUJUH JEMAAT).
6 Full Life: ANGKATAN YANG TIDAK TETAP HATINYA DAN TIDAK SETIA JIWANYA.
Nas : Mazm 78:8
Tidak satupun angkatan orang percaya yang akan mewarisi kerajaan
Allah dengan segenap maksud keselamatan dan kuasanya jikalau mereka lalai
mempersiapkan hati mereka untuk mencari Allah dan memahami firman dan
jalan-Nya yang benar. Pada pihak lain, orang yang hatinya tetap diarahkan
kepada Allah dan yang memisahkan diri dari dunia tercemar dan semua
kompromi yang tidak suci akan mengetahui perbuatan-perbuatan, kuasa, dan
keajaiban Allah mereka yang patut dipuji (ayat Mazm 78:4;
lihat art. PEMISAHAN ROHANI ORANG PERCAYA).
7 Full Life: MENERIMA SEDIKIT PUKULAN.
Nas : Luk 12:47-48
Sebagaimana ada tingkatan-tingkatan pahala di sorga
(1Kor 15:41-42), demikian pula akan ada tingkatan-tingkatan hukuman di
neraka. Mereka yang terhilang untuk kekal akan mengalami berbagai tingkatan
hukuman menurut peluang dan tanggung jawab mereka (bd. Mat 23:14;
Ibr 10:29).